Senam Kesehatan Lin Tien Kung

Senam Lin Tien Kung Kec Abung Semuli

Camat Abung Semuli bersama staf dan masyarakat kecamatan abung semuli melaksanakan senam lin tien kung setiap hari jumat di halaman kantor kecamatan abung semuli. Senam Lin Tien Kung  atau empet-empet anus dikembangkan oleh mantan sprinter nasional era 1954-1961 Fu Long Swie, awalnya si penemu kolaps atau sakit kejang otot yang sangat parah sehingga tidak bisa berdiri tapi berkat gerakan lin tien kung yang diciptakannya dia kembai bugar.

Ling Tien Kung diracik dengan gerakan senam untuk menghasilkan perbaikan kualitas darah. Dan, dia pun mulai mengajarkan empet-empet anus tersebut pada 2005. Ling Tien Kung berasal dari kata ling (nol), tien (titik), dan kung (ilmu). ''Jadi, bisa diartikan, ilmu itu merupakan ilmu titik awal,'' ujar Fu. Ilmu tersebut dia dapatkan setelah menyarikan buku-buku Tiongkok kuno. Salah satu buku pedomannya adalah Tao De Ching. Pada buku itu tertulis bahwa tubuh manusia punya sumber energi yang tak pernah padam. Fu menyimpulkan bahwa sumber energi yang disebut ku sen bu se itu layaknya aki di kendaraan bermotor. Khusus gerakan senam anus, bapak lima anak itu menamai Empet-Empet Anus.Sedangkan untuk senam sendi, Fu menyebutnya Jinjit-Jinjit dan Jongkok Kocok-Kocok. ''Gerakannya gampang, kok. Dasarnya cuma dua. Ngempet anus seperti orang nahan buang air besar dan jinjit-jinjit .Gerakannya memang simpel. Yang jinjit-jinjit ya hanya jinjit-lepas, jinjit-lepas. Satu putaran bisa sampai 300 kali. Yang Jongkok Kocok-Kocok, gerakannya berdiri biasa-jinjit-jongkok, begitu berulang ratusan kali. Semuanya dilakukan sambil mengontraksikan otot anus, memaksa anus ''masuk ke dalam'' seperti orang menahan buang air besar. ''Tapi, kalau ada orang sakit parah, ya tidak usah dipaksa. Yang penting empet-empet anus itu dulu.

Senam Lin Tien Kung Kec Abung Semuli

Senam Lin Tien Kung Kec Abung Semuli